Menu

Mode Gelap
Kunker ke Palopo Kapolda Sulsel Soroti Tugas Kepolisian Turut Diawasi Masyarakat Melalui Teknologi Digital dan Medsos Sebanyak 70 Orang di Kentucky, AS Tewas usai Diterjang Tornado Dahsyat Kemendag Cabut Larangan Penjualan Minyak Goreng Curah Berita Populer: Uji Coba Gage ke Anyer-Kunjungan Wisman 2022 Diprediksi Rendah Bosen Kerja Kantoran? Jadi Atlet MMA Aja! Di Negeri Sawit, Minyak Goreng Tak Terjangkau

Headline

Wakil Bupati Sidrap Paparkan “Saromase Pappaseng” di Konferensi Pendidikan Indonesia 2025

badge-check


Wakil Bupati Sidrap Paparkan “Saromase Pappaseng” di Konferensi Pendidikan Indonesia 2025 Perbesar

Indonesian-times.com, SIDRAP – Wakil Bupati Sidenreng Rappang, Nurkanaah, tampil sebagai pembicara dalam Konferensi Pendidikan Indonesia (KPI) 2025 yang digelar di Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Rabu (14/5/2025) sore.

Ia membawakan materi berjudul “Saromase Pappaseng”, sebuah pendekatan pendidikan dari hati yang berpihak pada anak dan berakar pada kearifan lokal.

banner 300x600

Paparan tersebut disampaikan dalam sesi dialog bertema “Mendidik dengan Hati: Membangun Pembelajaran Berkualitas bagi Setiap Anak”.

“Saromase Pappaseng adalah cara kami mendidik dari hati. Pendidikan bukan sekadar mengajar, tetapi juga mendengar dan memahami kebutuhan anak,” ujar Nurkanaah di hadapan peserta.

Ia menegaskan, pendekatan tersebut merupakan implementasi visi-misi kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Sidrap dalam mewujudkan pendidikan yang unggul dan inklusif.

Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Pendidikan Khusus, dan Layanan Khusus Kemendikdasmen, Tatang Muttaqin, turut hadir sebagai penanggap.

Ia mengapresiasi inovasi dan program Pemkab Sidrap, terutama dalam penanganan Anak Tidak Sekolah (ATS), penguatan literasi, serta inisiatif guru belajar sekali sepekan.

“Selamat bekerja untuk Bapak Bupati dan Ibu Wakil Bupati Sidrap,” ucap Tatang.

Ketua Komunitas Guru Belajar Nusantara (KGBN) Sidrap, Rahmat Ahmad, yang mendampingi Nurkanaah, menambahkan bahwa kearifan lokal menjadi fondasi dalam membangun pendidikan berkelanjutan.

“Hal ini mendorong guru menjadi pembelajar sepanjang hayat,” ujarnya.

Rahmat juga menyebut Nurkanaah sangat memahami persoalan pendidikan di Sidrap karena pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan, sehingga terbiasa mendengar, mengamati, dan turun langsung ke lapangan.

KPI 2025 diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan bekerja sama dengan Lingkar Daerah Belajar (LDB), mempertemukan menteri, kepala daerah, dan penggerak pendidikan dari seluruh Indonesia.

Konferensi ini bertujuan membagikan praktik baik serta merumuskan rekomendasi nasional untuk transformasi pendidikan yang inklusif dan berkelanjutan.

Acara dijadwalkan berlangsung hingga 15 Mei 2025.

Pewarta/Editor : BAMBANG N.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Hasil Peninjauan, Pihak BBWS akan Lakukan Penanganan Kerusakan Kantong Lumpur Permanen Bendungan Benteng Pinrang

13 Juni 2025 - 13:32 WIB

Kadiskominfosandi Pinrang Tekankan Orang Tua Batasi Anak dari Konten tak Sesuai untuk Cegah Kekerasan Digital

13 Juni 2025 - 11:35 WIB

Polres Pinrang Lakukan Pemusnahan 1267 Botol Miras Berbagai Merek Hasil Operasi Pekat Lipu 2025

13 Juni 2025 - 11:01 WIB

Sekretaris DPRD Sidrap, Andi Muhammad Faisal Burhanuddin, Wafat

13 Juni 2025 - 08:54 WIB

Dinas Bimacipta Pinrang Kerahkan Alat Berat Bersihkan Material Longsor di Desa Suppirang, Aktivitas Warga Kembali Normal

13 Juni 2025 - 03:21 WIB

Trending di Collection