Menu

Mode Gelap
Sebanyak 70 Orang di Kentucky, AS Tewas usai Diterjang Tornado Dahsyat Kemendag Cabut Larangan Penjualan Minyak Goreng Curah Berita Populer: Uji Coba Gage ke Anyer-Kunjungan Wisman 2022 Diprediksi Rendah Bosen Kerja Kantoran? Jadi Atlet MMA Aja! Di Negeri Sawit, Minyak Goreng Tak Terjangkau Belum Punya Mobil saat Merintis Karier, Andre Taulany: Ke Mana-mana Naik Angkot

Uncategorized

Kisah Polwan Bantu Jemaah Haji saat Cuaca Panas di Arab Saudi

badge-check


					Kisah Polwan Bantu Jemaah Haji saat Cuaca Panas di Arab Saudi Perbesar

Jakarta, indonesian-times.com — Polri mengirimkan sebanyak 7 polisi wanita (Polwan) menjadi Petugas Pelayanan Ibadah Haji (PPIH). Ketujuh Polwan ini bernaung di bawah Kementerian Agama (Kemenag) guna melayani dan mendampingi jemaah haji asal Indonesia.

Salah satu Polwan yang bertugas bernama AKP Niswah Wara Pratidina menceritakan pengalamannya saat bertugas. Salah satunya yakni membantu jemaah haji yang mengalami kendala cuaca yang panas.

AKP Niswah menceritakan pada saat itu dirinya tengah bertugas di Masjid Nabawi. Cuaca di sana sekitar pukul 45-46 derajat. Guna mendinginkan cuaca, para petugas menyemprotkan air ke antrean masuk Raudah.

“Hal tersebut dilakukan agar jemaah tetap dingin dan tidak kepanasan,” kata Niswah.

Pada saat itu, ada seorang pria lansia yang terjatuh. Dirinya pun bersama petugas lainnya dengan sigap mengevakuasi menggunakan kursi roda.

Diduga, kata Niswah, lansia tersebut mengalami gejala suhu tubuh yang tinggi. Para petugas langsung menyiram tubuh sang kakek dengan air.

“Tim petugas langsung mengecek tensi, saturasi oksigen, dan diberi minum larutan oralit,” katanya.

Dirinya bersama tim kesehatan lainnya pun berusaha membuat pria tersebut tetap sadar dengan memindahkannya ke tempat yang lebih teduh.

“Saya tutupin bapak itu pakai tubuh saya biar tidak kena sinar matahari langsung. Sampai badan saya juga basah keringat. Lalu saya payungin sambil semprotin air,” ucapnya.

Akhirnya setelah kesadaran lansia berangsur membaik, petugas meminta untuk dirujuk ke fasilitas kesehatan yang lebih memadai. Namun, lansia tersebut bersikukuh untuk tetap masuk ke dalam Raudah.

“Akhirnya kita minta istirahat dulu sambil kita pijat-pijat dulu. Sudah segar terus tim kesehatan Saudi datang dan bilang keadaan bapaknya sudah segar dan bisa masuk Raudah,” katanya.

Ia pun menyebut mayoritas kasus yang melanda jemaah haji adalah gejala suhu tubuh tinggi hingga membuat lemas. Untuk itu, ia mengimbau jemaah untuk selalu mencukupi asupan makanan dan rutin menghidrasi tubuh dengan cara rajin minum air putih, tidak memaksakan diri beribadah di Masjid ketika kurang fit atau kelelahan

“Banyak gejala suhu tubuh tinggi akibat cuaca panas. Alhamdulilah semuanya ditangani dengan baik dan cepat pada saat itu juga,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Muh Yusuf Dollah Tegaskan Komitmen Meneruskan Kemajuan Sidrap di Pilkada 2024

3 Oktober 2024 - 08:46 WIB

Sambut Kapolda Sulsel yang Baru, AKBP Erwin Syah Nyatakan Polres Bone Siap Terima Instruksi, Arahan dan Bimbingan

2 Oktober 2024 - 15:32 WIB

Pangdam Hasanuddin Pimpin Korps Kenaikan Pangkat 21 Mayor, 12 Letkol, 15 Kolonel dan 65 PNS Golongan III

1 Oktober 2024 - 12:29 WIB

Tanggapan atas Artikel Pemimpin Redaksi Katasulsel.com, Edy Basri, “Jangan Kecewakan Rakyat Bro”.

30 September 2024 - 05:17 WIB

Rajai Sirkuit, Jorge Martin Juara MotoGP Mandalika 2024 Disusul Juara II dan III, Pedro Acosta dan Francesco Bagnaia

30 September 2024 - 02:48 WIB

Trending di Uncategorized